Mum diam-diam memasuki ruangan dengan paket besar di tangannya. Putranya masih tidur, setelah meringkuk di tempat tidur. "Aku akan meninggalkan semua hadiahnya di atas meja," pikir Mum, dengan cemas menatap wajah pucat putranya. "Ketika dia bangun, dan melihat mereka maka wajahnya akan segera bersorak lagi. Hari ini dia akan berusia 10 tahun, tetapi dia tampak seperti baru berusia tujuh tahun ..." dia menghela nafas sedih pada putranya yang menderita dari anemia. Lalu dia mengambil dari kotak sebuah buah bersisik besar berwarna oranye kecoklatan dengan seikat daun hijau tipis di atasnya. Segera bocah itu muncul di ambang pintu dapur. "Bu, dari mana buah yang sangat besar dan berbau harum itu berasal?" dia bertanya, hampir tidak bisa memegang buah yang berat. "Ini nanas, sayang," jawab Mum sambil tersenyum. "Pamanmu telah mengirimkannya kepadamu sebagai hadiah bersama dengan catatan. Di sini dengarkan: 'Dalam nanas ini tersemb
Comments
Post a Comment